Cool Blue Outer Glow Pointer

Nama : Hazby Firstmana NIM : 1910952026 Jurusan: Teknik Elektro

Laporan Akhir Percobaan 1 Modul 1




1.      Jurnal [KEMBALI]

Kondisi Awal LED mati kemudian led hidup bersamaan dari kiri dan kanan ke tengah, kemudian mati dari tengah menuju ke kiri dan kanan.

2.      Alat dan Bahan [KEMBALI]

a.     Arduino

      Arduino adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik open source yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel.

b.     Bread Board


Bread Board atau disebut juga dengan project board adalah dasar konstruksi sebuah sirkuit elektronik yang merupakan bagian prototipe dari suatu rangkaian elektronik yang belum disolder sehingga masih dapat dirubah skema atau pengantian komponen.

c.     Resistor

Resistor berfungsi untuk menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian elektronika. Cara menghitung nilai dari resistor yaitu dengan melihat warna pita dari resistor tersebut. Umumnya resistor memiliki 4 sampai 6 pita.


d.     Jumper Wire

Kabel jumper adalah kabel elektrik yang memiliki pin konektor di setiap ujungnya dan memungkinkan untuk menghubungkan dua komponen yang melibatkan Arduino tanpa memerlukan solder.

e.     LED

Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan  cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang dipergunakannya.

Untuk mengetahui polaritas terminal Anoda (+) dan Katoda (-) pada LED. Kita dapat melihatnya secara fisik berdasarkan gambar diatas. Ciri-ciri Terminal Anoda pada LED adalah kaki yang lebih panjang dan juga Lead Frame yang lebih kecil. Sedangkan ciri-ciri Terminal Katoda adalah Kaki yang lebih pendek dengan Lead Frame yang besar serta terletak di sisi yang Flat.

 

3.      Rangkaian Percobaan [KEMBALI]

 

4.      Prinsip Kerja Rangkaian [KEMBALI]

Rangkaian pada percobaan 1 ini terdiri dari beberapa komponen yaitu: Arduino UNO, 8 resistor 220 Ω, dan 8 LED, jumper wire, dan breadboard.

·         Pin D2 - D9 dihubungkan ke ujung resistor dengan berurutan (LED 1 - LED 8)

·         Resistor dipasang secara seri dengan masing-masing LED.

·         Kaki katoda LED dipasangkan ke hole (-) breadboard dan kaki LED anoda ke hole (+) breadboard.

·         Pin ground pada Arduino dipasangkan ke salah satu hole yang sebaris dengan kaki katoda LED yang dipasangkan ke hole (-) breadboard.

-          int led [ ] digunakanuntuk mendeklarasikan pin yang digunakan yaitu pin 2-9

-          void setup () menunjukkan bahwa semua kode dalam fungsi ini hanya dibaca sekali

-          Terdapat fungsi for pertama yang berfungsi perulangan dari 0 dengan nilai batas kecil sama dengan 8; increase

-          Lalu terdapat fungsi void loop() dimana kode dalam fungsi ini akan dibaca berulang

-          Terdapat for (int on = 0; on <=3; on++) dimana dengan kondisi led akan hidup dari tengah dan menuju ke kiri dan kanan. Led akan hidup karena diberi logika high.

-          Terdapat for (int off = 3; off >= 0; off--) dimana dengan kondisi led akan mati dari tengah dan menuju ke kiri dan kanan. Led akan mati karena diberi logika low.

-          Terdapat delay(200) yang berarti jarak waktu 200ms antar led dan memulai perulangan

 

5.      Video Praktikum [KEMBALI]


6.      Analisa [KEMBALI]

1.     Pada percobaan yang telah dilakukan, ditemukan adanya pin VCC yang dihubungkan ke (-) dan pin Ground yang dihubungkan ke (+). Apa akibat dengan adanya kondisi seperti ini? Kenapa kondisi ini bisa terjadi?

Jawab:

Pin VCC yang dihubungkan ke (-) dan pin Ground yang dihubungkan ke (+) mengakibat rangkaian tidak bekerja. Selain itu kondisi seperti ini dapat merusak komponen Arduino karena pengaplikasian sumber dan ground yang terbalik dimana seharusnya Pin VCC dihubungkan ke (+) dan Pin Ground dihubungkan ke (-).

Kondisi ini bisa terjadi karena ketidaktelitian praktikan dalam merangkai percobaan sehingga terjadi kesalahan pemasangan pin pada percobaan. 

2.     Pada percobaan, ditemukan cahaya yang dihasilkan masing masing LED itu ada perbedaannya. Apa faktor yang mempengaruhi perbedaan cahaya tersebut?  Jika kita menginginkan cahayanya itu sama, apa yang harusnya dilakukan?

Jawab:

Perbedaan cahaya yang dihasilkan oleh LED disebabkan penggunaan resistor yang memiliki nilai yang berbeda-beda. Pada percobaan yang telah dilakukan terdapat sebuah LED yang memiliki nyala lebih redup dibandingkan LED lainnya. Hal tersebut dikarenakan penggunaan resistor yang berbeda yaitu mengunakan resistor 4,7 Ohm dimana yang lainnya menggunakan 220 Ohm.

Jika kita menginginkan cahaya dari LED sama, maka kita harus menggunakan resistor dengan nilai yang sama dimana dalam percobaan menggunakan 220 Ohm untuk seluruhnya.

 

7.      Link Download [KEMBALI]

Html                       : klik disini

Video                      : klik disini

Rangkaian              : klik disini

Listing Program     : klik disini

Datasheet Arduino : klik disini

Datasheet Resistor klik disini

Datasheet LED      klik disini


Tidak ada komentar:

Posting Komentar