Kondisi ketika motor mati maka LED merah akan menyala dan ketika motor bergerak LED kuning akan menyala.
a.
Arduino
Arduino adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik open source yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel.
b.
Bread
Board
Bread Board atau disebut juga dengan
project board adalah dasar konstruksi sebuah sirkuit elektronik yang merupakan
bagian prototipe dari suatu rangkaian elektronik yang belum disolder sehingga
masih dapat dirubah skema atau pengantian komponen.
c. Resistor
Resistor berfungsi untuk menghambat atau
membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian elektronika. Cara
menghitung nilai dari resistor yaitu dengan melihat warna pita dari resistor
tersebut. Umumnya resistor memiliki 4 sampai 6 pita.
d.
Jumper
Wire
Kabel jumper adalah kabel elektrik yang
memiliki pin konektor di setiap ujungnya dan memungkinkan untuk menghubungkan
dua komponen yang melibatkan Arduino tanpa memerlukan solder.
e. Driver L293D
L293D merupakan driver motor yang digunakan.
f. Motor DC
Motor DC merupakan suatu perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik.
g.
Potensiometer
Potensiometer (POT) adalah salah satu jenis Resistor yang Nilai Resistansinya dapat diatur sesuai dengan kebutuhan Rangkaian Elektronika ataupun kebutuhan pemakainya. Potensiometer merupakan Keluarga Resistor yang tergolong dalam Kategori Variable Resistor. Secara struktur, Potensiometer terdiri dari 3 kaki Terminal dengan sebuah shaft atau tuas yang berfungsi sebagai pengaturnya.
h. LED
Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang dipergunakannya.
3. Rangkaian Percobaan [KEMBALI]
4. Prinsip Kerja Rangkaian [KEMBALI]
Rangkaian pada percobaan 3 ini terdiri dari beberapa komponen yaitu: Arduino UNO, potensiometer, driver L293D, Motor DC, 2 buah LED, jumper wire, dan 2 buah breadboard.
·
Potensiometer terdapat 3 pin dimana pin tengah merupakan pin output yang dihubungkan ke pin A0 Arduino.
· Pin motor dihubungkan ke pin output driver L293D dan pin input L293D dihubungkan ke pin 6 dan 10 Arduino.
·
Pin Vss dan Vs L293D dihubungkan ke (+) dan diparalel kan ke pin 5V Arduino. Kemudian Pin ground L293D dihubungkan ke (-) dan diparalelkan ke pin Ground Arduino.
· Pin anoda LED dihubungkan ke sumber 5V Arduino dan pin katoda LED dihubungkan ke pin ground Arduino.
1. Analisa perbedaan pergerakan motor ketika menggunakan analogWrite dan digitalWrite!
Jawab:
analogWrite( ) merupakan dungsi untuk mengeluarkan nilai output berupa PWM wive (gelombang PWM) yang mana nilai yang digunakan dalam PWM yaitu berkisar 0-255. Sedangkan digitalWrite( ) merupakan fungsi untuk menentukan logika awal pada suatu pin, apakah low atau high. digitalWrite( ) akan menyetel pin ke salah satu dari kedua status atau kondisi tersebut. Sehingga pergerakan motor pada analogWrite akan bisa kita atur kecepatannya sedangkan pada digitalWrite hanya bisa kita atur hidup atau mati saja.
2.
Analisa pengaruh pin enable pada kecepatan motor!
Jawab:
Pin enable berfungsi mengaktifkan pin input driver motor sehingga ketika pin enable tidak digunakan maka motor tidak dapat kita atur kecepatannya.
Html : klik disini
Video : klik disini
Listing Program : klik disini
Library Arduino : klik disini
Datasheet Arduino : klik disini
Datasheet L293D : klik disini
Datasheet LED : klik disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar